Hai, singkatnya, saya menambahkan ke Penginstal Windows Visual Studio 2022, itu seharusnya proyek Pengaturan .MSI.
Saya menambahkan semua file dan folder serta logo ke dalam proyek.
Dalam pengaturan, saya mengubah nama direktori dan tautan desktop dan tautan program dan lain-lain…
Jadi, di pengaturan, ada opsi proyek x86 dan x64. Saya ingin menjalankan penginstal pada mesin target 32-bit dan 64-bit, sejauh yang saya tahu opsi x86 harus berfungsi untuk keduanya, atau mungkin saya salah,
atau saya harus membuat kedua instance? Untuk Intel, AMD, dll???
Jadi, proyek saya 2,3 Gb, jadi saya tidak bisa membangun sebagai opsi pengaturan terkompresi
itu hanya mengizinkan 2 Gb MAX, jadi saya mencoba file CABINET terkompresi. File CAB sebagai opsi, tetapi gagal juga kesalahan seperti file “_02AUI67IO…” (beberapa huruf dan angka) tidak dapat diinstal karena file tidak dapat ditemukan di SETUP.CAB,
tetapi opsi ketiga berfungsi “sebagai file lepas yang tidak terkompresi”.
Apakah ada cara untuk dapat mengompres menjadi file SETUP.MSI atau setidaknya .CAB
file di samping untuk dapat menjalankan penginstal. Apakah ada cara untuk memiliki opsi .EXE SETUP di proyek?
Pertanyaan teknis di atas saya ingin mendapat pendapat atau saran Anda.
Kembalilah, terima kasih sebelumnya.
Apa yang saya coba:
Saya mencoba beberapa opsi dalam proyek ini.
Solusi 1
Mengutip:Saya ingin menjalankan penginstal pada mesin target 32-bit dan 64-bit, sejauh yang saya tahu opsi x86 harus berfungsi untuk keduanya, atau mungkin saya salah,
Penginstal 32-bit akan diinstal pada Windows 32 dan 64-bit, tetapi pada Windows 64-bit, penginstal akan diinstal sebagai aplikasi 32-bit.
Anda tidak dapat menggabungkan penginstal sehingga diinstal sebagai 32-bit pada Windows 32-bit dan 64-bit pada Windows 64-bit. Anda harus membuat .MSI terpisah, satu untuk 32-bit dan satu lagi untuk 64-bit jika Anda ingin aplikasi Anda berjalan sebagai 64-bit pada Windows 64-bit.
File CAB masing-masing bisa berukuran maksimum 2 GB, jadi Anda harus memiliki beberapa CAB.
Sungguh, untuk aplikasi sebesar itu, saya tidak akan merekomendasikan menggunakan proyek Penginstal bawaan. Saya akan menggunakan alat profesional, seperti Wix, AvancedInstaller, InnoSetup, atau InstallShield. Anda akan memiliki kendali yang jauh lebih besar dalam membangun penginstal.
Solusi 2
Tidak disarankan untuk menyematkan data lebih dari 2 GB dalam satu file penginstal. Saya sarankan menggunakan teknik yang dikenal sebagai bootstrapping.
Seperti yang mungkin Anda ketahui, saat menginstal Visual Studio, Anda mendapatkan penginstal versi kecil (penginstal jaringan) yang mengunduh file yang diperlukan ke folder instalasi dan kemudian memanggil penginstal “normal” (dari folder instalasi). Installer “normal” ini menggunakan file dari folder instalasi, kemudian membersihkan folder tersebut.
Beginilah seharusnya penginstal bekerja. Seperti yang disebutkan Dave, disarankan untuk menggunakan penginstal terpisah untuk setiap sistem (32/64 bit).
コメント